Latest News

Things to do - Ketika Kita Meninggalkan Jepang

Apa saja sih yang harus dilakukan ketika kita meninggalkan Jepang? sebenarnya artikel ini ditulis untuk orang2x yang tinggal dalam waktu agak lama atau menjadi residen di Jepang, entah bekerja, sekolah, kuliah dsj. Banyak orang, khususnya orang Indonesia yang menganggap datang dan pergi semudah dan sesimple di Indonesia, seperti kalau di Indonesia, cari kontrakan bisa kapan aja asal tersedia, duit ada, bayar, tempati,... ga sreg, cancel kontrak, pindah... (hanya contoh kecil saja).

Nah dalam artikel ini, saya coba menuliskan segala sesuatu yang harus dibereskan sebelum kepulangan kita. Agak repot memang, seperti pada saat kedatangan lah kira2x. Datang repot, pulang juga repot haha... tapi ya begitulah, dimana bumi dipijak disitu langit dijunjung.

APARTEMEN
  • sebelum kepulangan kita (biasanya 1-2 bulan), kita harus melaporkan diri ke pemilik apato ataupun agen yang ditunjuk untuk memanage apato kita. Biasanya hal ini diperlukan supaya mereka bisa menjadwalkan waktu inspeksi apato. Biasanya akan memeriksa kerusakan dan keadaan apato untuk menghitung biaya bersih2x. Pada awal kontrak apato, biasanya ada bea bersih2x didalak klausul. Ada yang dibayar dimuka dan dibelakang, dan jika ternyata ada kerusakan yang tidak biasa (misal dinding bolong, pintu geser patah, flooring rusak, dsb.. maka kita akan kena biaya penggantian tambahan).
  • Pilah-pilah harta yang dikumpulkan, mana yang dibuang, mana yang diwariskan, mana yang dibawa pulang?. menurut pengalaman yang dah pulang, ini membutuhkan waktu yang lumayan lama haha.. Jangan pergi meninggalkan apato dalam keadaan masih ada barang kita diapato. bisa kena semprot pemilik apato pas final inspection.
  • Sampah2x besar, contohnya kulkas, sofa, tempat tidur, mesin cuci, dsb harus dibuang (atau diwariskan), jika dibuang, sampah2x besar ini harus membeli stiker ijin buang dan atau telpon pihak dinas kebersihan dan atau toko recycle dan jasa lainnya. Jangan sampai dah saatnya pulang, tapi masih ada barang2x besar seperti ini di apato. lebih baik diwariskan, pokoknya jangan sampai ditinggal sembarangan dengan pikiran... ah ga akan balik lagi ini. (lah, kalo yang punya apato sebel, laporan resmi ke polisi, data2x passport masih ada, ... di cekal ga bisa masuk karena masalah sepele gmana? )
  • setelah pilah2x barang, dan sudah menentukan barang apa yang mau dibawa pulang. Rencanakan ekspedisi pengiriman barang2x tersebut.  mau lewat kantor pos? lewat kargo titipan kedutaan? tenteng bawa naik pesawat? sewa kontainer sendiri? :P
  • Bikin janji dengan perusahaan Gas, listrik, air, internet, dsb untuk waktu pemutusan kotrak. Tanyakan juga bagaimana cara pembayaran tagihan terakhir? apakah cash pada saat pemotongan atau auto-debet.
TAGIHAN dan KONTRAK
  • pastikan semua tagihan sudah terbayar, dan pada saat pemutusan kontrak seperti kontrak gas, air, listrik atau internet biasanya cash, dan kalau tidak berarti kita harus menaruh sejumlah uang di rekening kita untuk tagihan2x tersebut via autodebet.
  • Putus kontrak telekomunikasi/HP. beberapa provider ada yang bisa mengatur tanggal kapan pelayanan akan ditutup, namun ada provider lain yang hanya bisa memutus pelayanan pada saat kita datang ke gerai nya. Pemutusan kontrak sepihak diluar waktu yang ditentukan biasanya kena denda 10.000 yen. Pastikan anda memutus kontrak sebelum pulang, karena di Jepang 1 orang 1-2 nomor saja, pindah provider pun nomornya sama. jadi semua data kita ada disana, kalau kita nyelonong langsung pulang, bisa jadi suatu saat kita ada rejeki ke Jepang lagi malah nyangkut di Imigrasi karena hal ini.
  • Putus kontrak internet (seperti NTT Plala, Hikari, dsb) bisa menggunakan telepon atau email. Nanti biasanya akan dikirimkan amplop kosong, nah modem dsb masukan ke amplop dan kirim via kantor pos (free of charge). Tentunya tagihan tetep autodebet.
  • Jika anda memiliki mobil, hal pertama adalah telepon perusahaan asuransi mobil untuk memutus kontrak asuransi. Setelah itu apakah mau membuang atau menjual mobil tersebut, anda harus menghubungi Land Transportation Office 陸運支局. Anda membutuhkan Certificate of seal Registration 印鑑証明 yang bisa didapatkan di City hall. Ditambah Certificate of Automobile Inspection 自動車車検証. Jika menjual mobil, anda juga butuh Certification of Parking Space 車庫証明 dari dealer mobil ataupun kantor polisi, disertai surat dari notaris lengkap dengan cap tanda tangan kita.
LEGAL STATUS
  • Periksa masa berlaku VISA anda, jika visa akan berakhir sebelum tanggal kepulangan meninggalkan Jepang, anda harus menghubungi Kantor Imigrasi untuk meminta Temporary Visitor Status of Residence. Jika anda masih memiliki visa yang aktif, anda dapat berada di Jepang selama maksimal 90 hari sebagai Turis tanpa harus merubah status visa.
  • Hubungi City Hall atau kantor kelurahan dan informasikan bahwa anda akan meninggalkan Jepang. Bawa serta Residence Card dan Hanko, lalu isi formulir Moving Out Certificate (転出届け/tenshutsu todoke)
  • Kembalikan National Health Insurance Card ke pihak yang mengeluarkannya, apakah City Hall atau tempat kita bekerja.
  • Kembalikan Residence Card kita ke imigrasi di Bandara ketika pergi keluar meninggalkan Jepang. 
PENSION and TAX REFUND
  •  Bagi yang selama tinggal di Jepang ikut membayar Japan Pension Scheme, anda dapat meminta kembali uang yang telah dibayarkan setelah kita pulang meninggalkan Jepang. Bawa buku tabungan pensiun anda ke “Claim Form for the Lump-Sum Withdrawal Payments”  the Japan Pension Servicedalam kurun waktu 2 tahun setelah meninggalkan Jepang. Uang tersebut akan ditransfer ke rekening bank kita.

Kelihatannya rumit ruwet, bikin males, banyak kerjaan padahal pengennya cepet2x pulang.. mana duit dah abis buat jajan dan jalan2x (itu jg kalo sempet jalan2x). Biasanya uang yagn dikeluarkan pada saat kita meninggalkan Jepang itu sama atau justru lebih besar daripada uang yang dikeluarkan pada saat kita masuk dan tinggal di Jepang loh, so be carefull... travel as you can... do not wait.

Jadi , sekarang sebelum pulang.. bereskan semua hal2x diatas dan nikmati momen Sayounara sebagaimana mestinya... momen emosional sentimentil, pamitan ke teman2x Jepang, jalan2x menikmati Jepang, makan enak... jangan sampai semua momen itu tergantikan dengan momen.. ngepel, bersih bersih, minum panadol dan ngitung sisa uang di dompet....

Semoga berguna :)

1 Response to "Things to do - Ketika Kita Meninggalkan Jepang"